Memahami Akuisisi: Strategi Bisnis untuk Mengembangkan Perusahaan
- Anindhita Nugraha
- 1 hari yang lalu
- 2 menit membaca

Akuisisi adalah salah satu strategi penting dalam dunia bisnis yang sering dilakukan perusahaan besar maupun kecil untuk memperluas usaha, mempercepat pertumbuhan, atau memperkuat posisinya di pasar. Meskipun sering disamakan dengan merger, akuisisi memiliki cara kerja dan tujuan yang berbeda. Artikel ini akan menjelaskan secara sederhana apa itu akuisisi, jenis-jenisnya, manfaat, kekurangan, serta contohnya.
Apa Itu Akuisisi?
Akuisisi adalah proses pengambilalihan kepemilikan suatu perusahaan oleh perusahaan lain, biasanya dengan cara membeli sebagian besar saham perusahaan target. Tujuan dari akuisisi ini adalah untuk mengendalikan aset dan jalannya operasional perusahaan yang diakuisisi. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan uang tunai, saham, atau bahkan kombinasi keduanya.
Menurut beberapa ahli:
PSAK menyebut akuisisi sebagai pencocokan bisnis di mana perusahaan pengakuisisi mengendalikan aset bersih dan operasional perusahaan target.
Michael A. Hitt mengartikan akuisisi sebagai pembelian saham mayoritas dari pemilik lama.
Marcell Go menyebutnya sebagai bentuk penanaman modal untuk menguasai hak suara dalam perusahaan lain.
Sudarsanan dan Summer N. Levine menyebutkan akuisisi sebagai transaksi bisnis di mana satu perusahaan menguasai aset atau saham perusahaan lain.
Perbedaan Akuisisi dan Merger
Meski sama-sama menyatukan dua entitas bisnis, akuisisi dan merger berbeda. Dalam merger, dua perusahaan melebur jadi satu entitas baru dengan kesepakatan kedua belah pihak. Sementara dalam akuisisi, satu perusahaan menguasai yang lain, dan bisa saja tanpa persetujuan dari pihak yang diambil alih.
Perbedaan utama:
Kepemilikan: Merger membentuk perusahaan baru, akuisisi hanya memindahkan kepemilikan.
Harga dan penilaian: Akuisisi biasanya lebih mahal karena penentuan harga ditentukan oleh pemilik lama.
Makna strategis: Akuisisi sering terlihat lebih agresif dibanding merger.
Manfaat Akuisisi
Pertumbuhan bisnis lebih cepat
Perusahaan bisa langsung memperluas pasar atau lini produk tanpa membangun dari awal.
Mengurangi persaingan
Dengan membeli pesaing, perusahaan bisa memperkuat posisinya di pasar.
Masuk ke pasar baru
Akuisisi mempermudah ekspansi geografis atau segmen pasar baru.
Perbaikan manajemen
Perusahaan pengakuisisi bisa membawa manajemen baru yang lebih efisien.
Tujuan Akuisisi
Memperluas jaringan distribusi dan pasar
Meningkatkan kapasitas dan efisiensi operasional
Menyerap teknologi baru
Mengurangi risiko persaingan berlebihan
Meningkatkan nilai perusahaan dengan menggabungkan kekuatan dua bisnis
Kelebihan Akuisisi
Modal perusahaan bertambah karena menggabungkan aset kedua perusahaan.
Penguasaan pasar meningkat, terutama jika perusahaan target adalah pesaing.
Proses hukum lebih sederhana dibanding merger karena tidak perlu membentuk entitas baru.
Kekurangan Akuisisi
Biaya tinggi, termasuk untuk pembelian saham dan restrukturisasi.
Sulit mengelola banyak sumber daya, terutama jika terlalu cepat mengambil alih.
Perbedaan budaya kerja, yang bisa menghambat integrasi dan kerjasama internal.
Jenis-Jenis Akuisisi
Akuisisi Horizontal: Mengambil alih perusahaan dengan produk serupa. Contoh: Perusahaan air minum mengakuisisi kompetitor sejenis.
Akuisisi Vertikal: Mengambil alih pemasok atau distributor. Contoh: Perusahaan makanan cepat saji mengakuisisi pabrik bahan baku.
Akuisisi Konglomerat: Mengakuisisi perusahaan di bidang berbeda. Contoh: Perusahaan transportasi mengakuisisi perusahaan media.
Akuisisi Aset: Mengambil alih aset perusahaan lain, sering terjadi pada perusahaan bangkrut.
Akuisisi Manajemen: Eksekutif perusahaan yang membeli perusahaan lain dengan bantuan investor.
Akuisisi merupakan salah satu strategi bisnis yang efektif untuk mempercepat pertumbuhan, mengurangi kompetisi, memperluas pasar, dan menyerap teknologi baru. Meskipun prosesnya tidak mudah dan penuh risiko, jika dilakukan dengan perencanaan matang, hasilnya bisa sangat menguntungkan bagi perusahaan. Penting untuk memahami tujuan dan dampak dari akuisisi agar keputusan bisnis yang diambil memberikan hasil maksimal.
Comments